Logika Algoritma
Sebelum saya menjabarkan lebih
lanjut saya akan sedikit menjabarkan tentang sejarah alogaritma walaupun saya
tau temen-temen semua sudah tau sejarah alogaritma seperti apa tapi saya mau
berbagi buat temen-temen yang belum tau dan butuh informasi ini saja.
Kata algoritma berasal dari latinisasi nama seorang
ahli matematika dari Uzbekistan Al Khawārizmi (hidup
sekitar abad ke-9), sebagaimana tercantum pada terjemahan karyanya dalam bahasa
latin dari abad ke-12 "Algorithmi de numero Indorum". Pada awalnya
kata algorisma adalah
istilah yang merujuk kepada aturan-aturan aritmetis untuk menyelesaikan persoalan dengan menggunakan bilangan numerik
arab (sebenarnya dari India, seperti tertulis pada judul di atas). Pada abad
ke-18, istilah ini berkembang menjadi algoritma, yang
mencakup semua prosedur atau urutan langkah yang jelas dan diperlukan untuk
menyelesaikan suatu permasalahan. Masalah timbul pada saat akan menuangkan
bagaimana proses yang harus dilalui dalam suatu/sebuah sistem (program) bagi
komputer sehingga pada saat eksekusinya, komputer dapat bekerja seperti yang
diharapkan. Programer komputer akan lebih nyaman menuangkan prosedur
komputasinya atau urutan langkah proses dengan terlebih dahulu membuat gambaran
(diagram alur) diatas kertas.
logika alogaritma banyak yang
dari kita sangat menyepelekan logika, mentang-mentang merasa bisa dan ngerasa
jago, Padahal dasar dari pemrograman yah Logika Algoritma.
Oleh sebab itu kenapa saya menulis artikel ini, karena saya sendiri belajar ulang tentang pemrograman. Singkat cerita, saya sangat menyukai web design seperti CSS, Javascript, Jquery PHP dan lain sebagainya, akan tetapi Logika Algoritma saya masih sangatlah bodoh atau masih kurang memahaminya. Makanya saya kurang mendalami pembelajaran Logika Algoritma, tapi ternyata begitu saya paham.. pantas saja kenapa waktu di kampus dulu kurikulum pertama saya belajar Logika Algoritma dan bahasa C++. itu karena kedua pembahasan tersebut adalah dasar bagaimana kita supaya bisa mencapai, mengerti dan mahir dalam dunia Pemrograman.
Karena Logika Algoritma merupakan struktur atau rangka dari program itu sendiri, Logika Algoritmaadalah sekumpulan langkah-langkah yang sistematis dan terbatas yang dibuat untuk menyelesaikan suatu masalah. Logika Algoritma dalam pengertian modern mempunyai kemiripan dengan istilah resep, proses, metode, prosedur. Dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari kita juga menjalankan algoritma. Seperti mengikuti aturan resep suatu masakan atau menghitung matematika dengan menggunakan rumus, dsb.
contoh Logika Algoritma dalam kehidupan sehari-hari :
Oleh sebab itu kenapa saya menulis artikel ini, karena saya sendiri belajar ulang tentang pemrograman. Singkat cerita, saya sangat menyukai web design seperti CSS, Javascript, Jquery PHP dan lain sebagainya, akan tetapi Logika Algoritma saya masih sangatlah bodoh atau masih kurang memahaminya. Makanya saya kurang mendalami pembelajaran Logika Algoritma, tapi ternyata begitu saya paham.. pantas saja kenapa waktu di kampus dulu kurikulum pertama saya belajar Logika Algoritma dan bahasa C++. itu karena kedua pembahasan tersebut adalah dasar bagaimana kita supaya bisa mencapai, mengerti dan mahir dalam dunia Pemrograman.
Karena Logika Algoritma merupakan struktur atau rangka dari program itu sendiri, Logika Algoritmaadalah sekumpulan langkah-langkah yang sistematis dan terbatas yang dibuat untuk menyelesaikan suatu masalah. Logika Algoritma dalam pengertian modern mempunyai kemiripan dengan istilah resep, proses, metode, prosedur. Dalam kehidupan sehari-hari tanpa kita sadari kita juga menjalankan algoritma. Seperti mengikuti aturan resep suatu masakan atau menghitung matematika dengan menggunakan rumus, dsb.
contoh Logika Algoritma dalam kehidupan sehari-hari :
1. Sebuah prosedur
ketika akan mengirimkan surat kepada teman
1. Tulis surat
2. Ambil amplop
3. Tulis alamat surat yang dituju
4. Tempelkan perangko pada amplop surat
5. Bawa surat kekantor Pos untuk dikirim
pada alamat tujuan
1. Deskriptif
Logika Algoritma bertipe Deskriptif maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dengan bahasa sehari-hari (misalnya Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris). Setiap Langkahnya ditulis dalam satu kalimat atau lebih. Tidak ada aturan untuk penulisan algoritma bertipe Deskriptif ini. Semua kalimat ditulis dengan sistematis, jelas, terbatas dan berurutan.
Contoh :
Logika Algoritma menghitung_luas_segitiga
Logika Algoritma bertipe Deskriptif maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dengan bahasa sehari-hari (misalnya Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris). Setiap Langkahnya ditulis dalam satu kalimat atau lebih. Tidak ada aturan untuk penulisan algoritma bertipe Deskriptif ini. Semua kalimat ditulis dengan sistematis, jelas, terbatas dan berurutan.
Contoh :
Logika Algoritma menghitung_luas_segitiga
1. Untuk menghitung Luas Segitiga
pertama Masukan nilai alas
2. Kemudian masukan nilai tinggi
3. Kemudian hitung dengan menggunakan
rumus Luas = Alas * Tinggi / 2
4. Cetak Luas
2. Flow Chart
Logika Algoritma bertipe Flow Chart maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dalam bentuk diagram-diagram dengan anak panah sebagai penunjuk urutan langkah algoritmanya. Didalam Diagram terdapat Simbol-simbol yang mempunyai makna atau arti tersendiri.
Logika Algoritma bertipe Flow Chart maksudnya adalah logika algoritma yang ditulis dalam bentuk diagram-diagram dengan anak panah sebagai penunjuk urutan langkah algoritmanya. Didalam Diagram terdapat Simbol-simbol yang mempunyai makna atau arti tersendiri.
Contoh flowchart
3. Pseudocode
Logika Algoritma bertipe Pseudocode maksudnya adalah tiruan atau imitasi dari kode bahasa pemograman. Pada dasarnya, pseudocode merupakan suatu bahasa yang memungkinkan programer untuk berfikir terhadap permasalahan yang harus dipecahkan tanpa harus memikirkan syntax dari bahasa pemograman yang tertentu. Jadi pseudocode digunakan untuk menganmbarkan logika urut-urutan dari perogram tanpa memandang bagaimana bahasa pemorogramannya.
Logika Algoritma bertipe Pseudocode maksudnya adalah tiruan atau imitasi dari kode bahasa pemograman. Pada dasarnya, pseudocode merupakan suatu bahasa yang memungkinkan programer untuk berfikir terhadap permasalahan yang harus dipecahkan tanpa harus memikirkan syntax dari bahasa pemograman yang tertentu. Jadi pseudocode digunakan untuk menganmbarkan logika urut-urutan dari perogram tanpa memandang bagaimana bahasa pemorogramannya.
Ciri
penting algoritma
• Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah terbatas.
• Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat dan tidak berarti-dua (Ambiguitas).
• Algoritma memiliki nol atau lebih masukkan.
• Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran.• algoritma harus efektif (setiap langkah harus sederhana sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang masuk akal).
• Algoritma harus berhenti setelah mengerjakan sejumlah langkah terbatas.
• Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat dan tidak berarti-dua (Ambiguitas).
• Algoritma memiliki nol atau lebih masukkan.
• Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran.• algoritma harus efektif (setiap langkah harus sederhana sehingga dapat dikerjakan dalam waktu yang masuk akal).
Nama : Nurwanto
NIM : 12125731
Tidak ada komentar:
Posting Komentar